A 'UDZUBILLAHIMINASYAITHONIRROJIM
BISMILLAHIRROHMANIRROHIYM
LA ILAHA ILLALLAH MUHAMMADUROSULULLAH
ALLAHUMMA SHOLLI 'ALA SAYIDINA MUHAMMAD WA 'ALA ALI SAYIDINA MUHAMMAD
SUBHANALLAHI WABIHAMDIHI SUBHANALLAHIL 'ADZIYM
SEGALA PUJI BAGI ALLAH ATAS SEGALA KARUNIA NI'MAT DAN JUGA RAHMATNYA KEPADA KITA SEMUA DAN JUGA KEPADA PENULIS SEHINGGA PENULIS MASIH DI BERI KESEMPATAN UNTUK KEMBALI MELANJUTKAN TULISAN INI,DAN SHOLAWAT DAN SALAM KITA SAMPAIKAN KEPADA JUNJUNGAN KITA NABI BESAR MUHAMMAD SHOLLALLAHU 'ALAYHI WASALLAM.
PADA PERCAKAPAN SEBELUMNYA:
ABD AL-NABI: AKAN TETAPI ORANG YANG BERDO'A KEPADA PARA MALIKAT DAN PARA NABI TIDAK MENJADI KAFIR KARENA HAL ITU,MEREKA MENJADI KAFIR KARENA MENGATAKAN: SESUNGGUHNYA PARA MALAIKAT ITU ADALAH ANAK PEREMPUAN ALLAH,DAN AL-MASIH (NABI ISA AS) ADALAH ANAK ALLAH,SEDANGKAN KITA TIDAK MENGATAKAN ABDUL QODIR ANAK ALLAH DAN JUGA TIDAK MENGATAKAN ZAINAB ANAK PEREMPUAN ALLAH.
UNTUK MENGETAHUI PERCAKAPAN SELANJUTNYA,SILAHKAN LIHAT DI BAWAH INI.
SELAMAT MENGIKUTI......
ABDULLAH: MENISBATKAN ANAK KEPADA ALLAH ADALAH KEKUFURAN TERSENDIRI; ALLAH BERFIRMAN: KATAKANLAH: DIALAH ALLAH YANG MAHA ESA,ALLAH ADALAH ILAH YANG BERGANTUNG KEPADA-NYA SEGALA URUSAN,DIA TIDAK BERANAK DAN TIDAK PULA DIPERANAKKAN (Q.S AL-IKHLAS: 1-3); KATA-KATA AL-AHAD (YANG MAHA ESA) ARTINYA: TIADA TANDINGAN BAGINYA,DAN AL-SHOMAD ARTINYA YANG DITUJU UNTUK DIMINTAI SEGALA KEBUTUHAN; SIAPA SAJA MENGINGKARINYA MAKA DIA KAFIR MESKIPUN TIDAK PERNAH MENGINGKARI AKHIR SURAT ITU; ALLAH BERFIRMAN: ALLAH SEKALI-KALI TIDAK MEMPUNYAI ANAK DAN SEKALI-KALI TIDAK ADA ILAH (YANG LAIN) BESERTA-NYA,KALAU ADA ILAH BESERTA-NYA,MASING-MASING ILAH ITU AKAN MEMBAWA MAKHLUK YANG DICIPTAKANNYA,DAN SEBAGIAN DARI ILAH-ILAH ITU AKAN MENGALAHKAN SEBAGIAN YANG LAIN (Q.S AL-MUKMINUN: 91); JADI BEDAKANLAH ANTARA KEDUA KEKUFURAN ITU; DALIL LAIN DALAM HAL INI,ORANG-ORANG YANG KAFIR KARENA BERDO'A KEPADA BERHALA LAT,MESKIPUN ASALNYA DIA ADALAH ORANG YANG SHOLEH,NAMUN MEREKA TIDAK MENJADIKANNYA SEBAGAI ANAK ALLAH,BEGITU PULA ORANG-ORANG YANG KAFIR KARENA BERIBADAH KEPADA JIN,MEREKA TIDAK MENJADIKAN JIN ITU SEBAGAI ANAK ALLAH; KEEMPAT MAZHAB MENYEBUTKAN PADA BAB BAHASAN (HUKUM ORANG MURTAD),BAHWA SEORANG MUSLIM APABILA BERANGGAPAN BAHWA ALLAH ITU MEMILIKI ANAK MAKA DIA MENJADI MURTAD,JIKA DIA MEMPERSEKUTUKAN ALLAH MAKA DIA MENJADI MURTAD PULA; MEREKA MEMBEDAKAN ANTARA KEDUA JENIS INI.
ABD AL-NABI: TETAPI ALLAH BERFIRMAN INGATLAH,SESUNGGUHNYA WALI-WALI ALLAH ITU,TIDAK ADA KEKHAWATIRAN TERHADAP MEREKA DAN TIDAK (PULA) MEREKA BERSEDIH HATI (Q.S YUNUS: 62)
ABDULLAH: KITA MEYAKINI HAL INI DAN KITA JUGA BERPENDAPAT DEMIKIAN,AKAN TETAPI WALI-WALI ALLAH ITU TIDAK UNTUK DI IBADAHI; KITA HANYA MENGINGKARI PERIBADATAN PADA MEREKA DAN MEMPERSEKUTUKAN ALLAH DENGAN MEREKA; ADAPUN SELAIN ITU MAKA KEWAJIBAN KITA ADALAH MENCINTAI PARA WALI-WALI ITU DAN PENGIKUT MEREKA,DAN MENGAKUI KAROMAH MEREKA; AGAMA ALLAH ADALAH PERTENGAHAN ANTARA DUA SISI YAITU PETUNJUK DI ANTARA DUA KESESATAN DAN KEBENARAN DI ANTARA DUA KEBATILAN.
ABD AL-NABI: ORANG-ORANG YANG DITURUNKAN ALQUR-AN KEPADA MEREKA,TIDAK MENGAKUI LA ILAHA ILLALLAH (TIDAK ADA SESEMBAHAN YANG HAQ SELAIN ALLAH),MEREKA JUGA MENDUSTAKAN ROSULULLAH SAW,MENGINGKARI ADANYA KEBANGKITAN,MENDUSTAKAN ALQUR-AN DAN MENGANGGAPNYA SEBAGAI SIHIR; SEDANG KAMI BERSAKSI BAHWA TIADA SESEMBAHAN YANG HAQ SELAIN ALLAH DAN MUHAMMAD ADALAH UTUSAN ALLAH,KAMI MEMBENARKAN ALQUR-AN,BERIMAN KEPADA KEBANGKITAN (DI AKHIRAT),SHOLAT DAN PUASA,JADI BAGAIMANA MUNGKIN ANDA MENYAMAKAN KAMI DENGAN MEREKA?
ABDULLAH: TIDAK ADA PERBEDAAN PENDAPAT DI KALANGAN PARA ULAMA BAHWA APABILA SESEORANG MEMBENARKAN ROSULULLAH PADA SUATU PERKARA DAN MENDUSTAKANNYA PADA PERKARA YANG LAIN MAKA BERARTI DIA KAFIR DAN BELUM MASUK ISLAM,BEGITU JUGA JIKA DIA BERIMAN KEPADA SEBAGIAN KANDUNGAN ALQUR-AN DAN MENGINGKARI SEBAGIAN YANG LAIN SEPERTI ORANG YANG MENGAKUI TAUHID AKAN TETAPI MENGINGKARI KEWAJIBAN SHOLAT ATAU MENGAKUI TAUHID DAN KEWAJIBAN SHOLAT AKAN TETAPI MENGINGKARI KEWAJIBAN ZAKAT ATAU MENGAKUI SEMUA PERKARA DI ATAS TAPI MENGINGKARI KEWAJIBAN PUASA ATAU MENGAKUI SEMUA ITU TAPI MENGINGKARI KEWAJIBAN HAJI; KETIKA PADA ZAMAN NABI MUHAMMAD SAW ADA SEGELINTIR ORANG TIDAK MAU TUNDUK UNTUK MELAKSANAKAN HAJI,ALLAH MENURUNKAN FIRMAN-NYA TENTANG MEREKA: MENGERJAKAN HAJI ADALAH KEWAJIBAN MANUSIA TERHADAP ALLAH; BARANGSIAPA MENGINGKARI (KEWAJIBAN HAJI),MAKA SESUNGGUHNYA ALLAH MAHA KAYA (TIDAK MEMERLUKAN SESUATU) DARI SEMESTA ALAM (Q.S ALI IMRAN: 97)
APABILA IA MENGINGKARI ADANYA HARI KEBANGKITAN MAKA IA TELAH KAFIR SECARA IJMA'; OLEH KARENA ITU DALAM ALQUR-AN ALLAH MENJELASKAN DENGAN TERANG BAHWA SIAPA SAJA YANG BERIMAN PADA SEBAGIAN (PERKARA) AKAN TETAPI MENGINGKARI SEBAGIAN PERKARA YANG LAIN MAKA DIA BENAR-BENAR KAFIR; ALLAH MEMERINTAHKAN UNTUK MENGAMBIL AJARAN ISLAM SECARA KESELURUHAN,SIAPA SAJA MENGAMBIL SESUATU DAN MENINGGALKAN SUATU YANG LAIN MAKA SUNGGUH IA TELAH KAFIR; APAKAH ANDA MENGAKUI BAHWA ORANG YANG BERIMAN DENGAN SEBAGIAN DAN MENINGGALKAN SEBAGIAN YANG LAIN ADALAH KAFIR?
ABD AL-NABI: YA,SAYA MENGAKUI ITU DAN INI JELAS SEKALI DI DALAM ALQUR-AN ALKARIM
ABDULLAH: JIKA ANDA MENGAKUI BAHWA ORANG YANG MEMPERCAYAI ROSULULLAH DALAM SESUATU HAL DAN MENGINGKARI KEWAJIBAN SHOLAT ATAU MENGAKUI SEMUANYA KECUALI HARI KEBANGKITAN MAKA DIA ITU KAFIR BERDASARKAN IJMA' SEMUA MAZHAB DAN ALQUR-AN TELAH MENGATAKANNYA SEPERTI YANG DIUTARAKAN TADI; MAKA KETAHUILAH BAHWA SESUNGGUHNYA TAUHID ITU KEWAJIBAN YANG PALING BESAR YANG DIBAWA OLEH NABI MUHAMMAD SAW,TAUHID LEBIH AGUNG DARIPADA SHOLAT,ZAKAT DAN HAJI,JADI BAGAIMANA MUNGKIN SESEORANG MENGINGKARI SALAH SATU DARI PERKARA-PERKARA INI MENJADI KAFIR MESKIPUN DIA MELAKSANAKAN SELURUH YANG DIBAWA OLEH ROSULULLAH SAW,LALU APABILA DIA MENGINGKARI TAUHID YANG MERUPAKAN AGAMA SELURUH NABI DIA TIDAK MENJADI KAFIR? MAHA SUCI ALLAH,BETAPA ANEHNYA KEBODOHAN INI.
COBA PERHATIKAN SAHABAT-SAHABAT ROSULULLAH SAW TATKALA MEREKA MEMERANGI BANI HANIFAH DI YAMAMAH,MEREKA YANG DIPERANGI ITU SUDAH MASUK ISLAM BERSAMA NABI SAW,BERSAKSI BAHWA TIADA TUHAN YANG HAQ KECUALI ALLAH DAN MUHAMMAD ITU UTUSAN ALLAH DAN MEREKA JUGA MELAKSANAKAN SHOLAT DAN MENGUMANDANGKAN ADZAN.
ABD AL-NABI: AKAN TETAPI MEREKA BERSAKSI BAHWA MUSAILAMAH ADALAH SEORANG NABI DAN KAMI MENGATAKAN TIDAK ADA NABI SETELAH NABI MUHAMMAD SAW.
ABDULLAH: AKAN TETAPI KALIAN MENGANGKAT ALI,ABUL QADIR ATAU YANG LAINNYA DARI KALANGAN NABI DAN MALAIKAT KEPADA TINGKATAN PENGUASA LANGIT DAN BUMI; APABILA MENGANGKAT DERAJAT SESEORANG KETINGKAT KENABIAN MENJADI KAFIR MAKA SYAHADAT DAN SHOLAT PUN TIDAK BISA MENOLONGNYA; MAKA ORANG YANG MENGANGKAT SEORANG MAKHLUK SETARA DENGAN ALLAH AKAN LEBIH KAFIR LAGI; BEGITU JUGA ORANG-ORANG YANG DIBAKAR ALI DENGAN API,MEREKA SEMUA MENGAKU BERAGAMA ISLAM,SEMUANYA ADALAH PENGIKUT ALI DAN BELAJAR DARI PARA SAHABAT,AKAN TETAPI MEREKA BERKEYAKINAN KEPADA ALI SEPERTI KEYAKINAN KALIAN KEPADA ABDUL QADIR DAN LAINNYA; BAGAIMANA PARA SAHABAT SEPAKAT UNTUK MEMERANGI DAN MENGKAFIRKAN MEREKA? APAKAH ANDA MENGIRA BAHWA PARA SAHABAT ITU TELAH MENGKAFIRKAN KAUM MUSLIMIN? ATAU ANDA MENGIRA BAHWA BERKEYAKINAN KEPADA SEORANG SAYYID DAN SEMISALNYA TIDAK MEMBAHAYAKAN AQIDAH ANDA,DAN BERKEYAKINAN TENTANG ALI MENJADIKAN KAFIR?
SELAIN DARIPADA ITU APA YANG DIKISAHKAN ALLAH TENTANG BANI ISRAIL,DENGAN SEGALA KEISLAMAN,ILMU PENGETAHUAN DAN KESHOLEHAN YANG MEREKA MILIKI,MEREKA BERKATA KEPADA MUSA AS: BUATLAH UNTUK KAMI SEMBAHAN (AL-A'ROF: 138),DAN JUGA PERKATAAN BEBERAPA SAHABAT NABI: "JADIKANLAH UNTUK KAMI POHON UNTUK MENGGANTUNGKAN SENJATA (AGAR DAPAT BERKAHNYA)" MAKA ROSULULLAH SAW BERSUMPAH BAHWA PERKATAAN INI SAMA DENGAN PERKATAAN BANI ISRAIL KEPADA MUSA: BUATLAH UNTUK KAMI SEBUAH SEMBAHAN SEBAGAIMANA MEREKA MEMPUNYAI BEBERAPA SEMBAHAN (Q.S AL-A'ROF: 138)
ABD AL-NABI: AKAN TETAPI BANI ISRAIL DAN ORANG YANG MEMOHON KEPADA NABI MUHAMMAD SAW AGAR DIBUATKAN DZATU ANWATH (POHON PENGGANTUNG SENJATA) TIDAK DIKAFIRKAN KARENA HAL ITU?
BERSAMBUNG........
Senin, 16 Januari 2012
LURUSKAN NIAT DAN PAHAMI MAKNA KALIMAT LA ILAHA ILLALLAH DI DALAM PENGAMALAN ILMU GHOIB (PENTING,DAN WAJIB DI BACA BAGI MEMBER YANG INGIN MENGAMALKAN ILMU YANG ADA DI DALAM SITUS INI/SITUS KHUSUS MEMBER): BAGIAN 5
Langganan:
Posting Komentar (RSS)
Komentar :
Posting Komentar
Bismillahirrohmanirrohim.
wahai saudaraku,berikanlah komentar secara bijak,berikanlah kritik/saran untuk kami dengan tujuan membangun dan membuat website ini menjadi lebih baik di masa yang akan datang,dan jangan saling menghina,memaki,dan saling ejek,dan semoga web ini bermanfaat bagi setiap orang,amin...
Terima kasih.
My brother, give comments wisely, give criticism/suggestions to us with the goal of building and make this website better in the future, and do not insult each other, cursing, and mocking each other.
thank you.
Catatan: Jangan lupa mencantumkan nama anda dikolom komentar,meskipun anda berkomentar memakai anonim harap tetap memasukan nama anda didalam kotak komentar,bagi yang tidak mencantumkan nama maka komentar anda tidak akan diterbitkan,terima kasih.